Sebuah cuplikan dari buku Irsyadul Ibad Ilasabilirrasyad atau Petunjuk ke Jalan Lurus terjemahan dari H.Salim Bahreisy yang diterbitkan oleh Darussaggaf Surabaya.yang diterbitkan pada tahun 70-an. Buku ini adalah kutipan dari kita Azzawajir dan Mursyiduthullab karangan guru besar,pelita agama Ahmad bin Hajar Alhaitami dan nenek penulis Zainuddin bin Ali alma'bari.
Buku ini banyak berisi petujuk dan hikayat / cerita jaman Nabi Muhammad dengan solusi yang Insya Allah dapat menjadi pelajaran bagi kita umatnya yang hidup dijaman sekarang.
Gonjang-ganjing video porno artis, membuat saya prihatin sekaligus sedih...sebagai kawan penyabar hati saya sengaja membuka hadist dan buku2 yang berhubungan dengan pezinaan.
Di Islam sendiri sudah jelas hukumnya untuk orang yang melakukan zina.Wanita yang berzina atau laki-laki yang berzina, maka deralah (pukullah) masing2 100 kali dera, dan kamu jangan merasa sayang didalam menjalankan Hukum Allah. Jika kamu benar-benar beriman kepada Alllah dan hari kemudian,dan hukuman hendaknya disaksikan oleh rombongan (segolongan ) orang mu'minin (An-Nur 2)
Hukum dera ini hanya berlaku pada pemuda-pemudi yang belum kawin,adapun orang yang sudah bersuami/beristri maka hukumannya Rajam.Tapi bagaimana di negara kita? waAllahualam...:((
Di buku ini banyak sekali menceritakan kisah-kisah orang yang melakukan zina dan konsekuensinya setelah mereka melakukannya.
Ada satu cerita yang mengena di hati saya yang ingin saya ceritakan kembali kepada teman-teman, semoga menjadi penambah ketakwaan kita kepada Allah SWT.Amin
Ibn Abbas r. a sahabat nabi berkata :
Ada seorang Rahib Bani Israil ia menyendiri dalam biaranya tetap beribadat beberapa lama, sehingga tiap pagi dan sore ia dikunjungi oleh malaikat menanyakan kalau-kalau ia ada berhajat untuk disampaikannya, dan Allah telah menumbuhkan pohon anggur dalam biara itu hingga setiap hari ia dapat memetik beberapa biji anggur dan memakannya, dan bila haus cukup menengadahkan tangan keudara maka tertuanglah air dan udara.
Pada suatu hari tiba-tiba ada wanita yang amat cantik berseru: "Hai pendeta saya mohon pertolonganmu demi Tuhan yang disembah,berilah aku tempat bermalam karena rumahku sangat jauh Berilah aku tempat bermalam karena rumahku sangat jauh. Jawab Rahib : Naiklah kedalam,dan ketika telah berhadapan dengan Rahib tiba-tiba wanita itu menanggalkan pakaian dan telanjang bulat memperlihatkan kecantikannya. Rahib terpaksa menutup muka sambil berkata : Tutuplah badanmu,Jawab wanita: Demi Allah saya ingin bersuka-suka padamu malam ini.Lalu Rahib tanya pada dirinya : Bagaimana pendapatmu .Jawab nafsunya : Bertaqwalah kepada Allah,Lalu rahib berkata pada nafsu itu : Celaka kamu akan menghilangkan ibadatku dan akan merasakan padaku pakaian lantung dari neraka,dan saya kuatir atasmu dari api neraka yang takkan padam,dan siksa yang takkan berhenti,bahkan aku takut dari murka Tuhan,tetapi nafsu itu tetap merayu lalu oleh Rahib dijawab: Kini kamu akan kucoba dengan api yang kecil,jika kamu kuat menghadapinya,maka akan aku puaskan keinginanmu malam ini,lalu Rahib mengisi lampunya dengan minyak dan dibesarkan sumbu lampunya,sedang wanita itu mendengar pembicaraan Rahib dengan nafsunya itu dan melihat semua perbuatannya.
Kemudian setelah dinyalakan api segera Rahib itu memasukkan jari tangannya kedalam api maka terbakarlah ibu jarinya,lalu jari telunjuknya sehingga semua jari-jari tangannya,maka menjeritlah wanita itu sekeras suaranya hingga mati seketika itu, maka ditutupi dengan kainnya dan Rahib berdiri untuk sembahyang, maka pada pagi hari Iblis telah berseru dimuka biaranya dan keliling kota itu: Bahwa rahib telah berzina dan membunuh wanita yang telah dizinai.Maka ,keluarlah Raja dengan pengawal dan tentaranya menuju biara Rahib,lalu memanggil si Rahib dan ketika segera menanya : Dimana si Rahib dan ketika dijawab segera menanya : Dimana Fulaniah (wanita itu)?Jawab rahib : Ada Raja berkata : Suruh ia keluar,Jawab Rahib : Ia telah mati.Maka Raja berkata,Tidak cukup anda zina sehingga anda bunuh dia.Maka segera tentara Raja merobohkan Biara itu dan mengikat leher Rahib dengan tali, lalu mayit wanita itu juga dibawa untuk menyaksikan siksa yang akan dikenakan pada Rahib itu.kemudian tangan Rahib itu diikat dan diletakkkan gergaji diatas kepalanya,kemudian digergaji kepala hingga lehernya, maka mengeluhlah Rahib,tiba-tiba Allah mewahyukan pada Jibril : Katakan kepadanya : Jangan mengeluh kedua kali,sebab Aku melihat semua kejadian itu dan anda telah mengiskan pendudduk langit dan Hamalatul Arsyi,demi kemulianKu dan KebesaranKu jika mengeluh kedua kalinya maka akan Aku binasakan langit,dan Aku longsorkan bumi....
Ibn Abbas r.a berkata: Maka Allah mengembalikan ruh pada wanita itu sehingga bangun dan berkata: Demi Allah Rahib teraniaya,dia tidak berzina padaku,dan tidak memmbunuhku,kemudian menyeritakan kejadiannya dari awal mulanya,dan menyuruh orang-orang memeriksa tangannya yang terbakar,sehingga mereka berkata: Andaikan kami mengetahui maka tidak akan menggergaji kamu,kemudian wanita itu kembali mati,dan dikubur,keduanya mendadak tanah kubur itu berbau kasturi, dan sesudah dikafan dan disembahnyangkan serta dikubur,terdengar suara dari langit: Allah telah menegakkan Mizan dan mempersaksikan para MalaikatNya : Aku persaksikan pada kamu bahwa Aku telah mengawinkannya dengan lima puluh ribu bidadari di sorga Firdaus.
Demikianlah balasanku terhadap rang yang selalu waspada terhadapKU.Allahu Akbar
